Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenpar) Indonesia telah menetapkan kekayaan kuliner sebagai salah satu strategi untuk menarik wisatawan mancanegara (wisman) ke Indonesia. Hal ini diungkapkan oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno, yang menyatakan bahwa kekayaan kuliner Indonesia memiliki potensi besar untuk menjadi daya tarik bagi wisman.
Indonesia memang dikenal sebagai negara yang kaya akan berbagai macam kuliner tradisional yang lezat dan unik. Mulai dari sate, rendang, nasi goreng, hingga bakso, semua makanan Indonesia memiliki citarasa yang khas dan dapat memikat lidah siapa pun yang mencobanya. Selain itu, Indonesia juga memiliki keberagaman kuliner dari berbagai daerah yang menambah keunikan dan kekayaan kuliner negara ini.
Menurut Sandiaga Uno, potensi kekayaan kuliner Indonesia dapat dioptimalkan untuk meningkatkan kunjungan wisman ke Indonesia. Dengan mempromosikan kuliner Indonesia secara lebih agresif, diharapkan dapat menarik minat wisman untuk datang dan menjelajahi keindahan kuliner Indonesia. Hal ini juga dapat menjadi salah satu cara untuk memperkenalkan kebudayaan Indonesia kepada dunia internasional.
Kemenpar sendiri telah melakukan berbagai upaya untuk memperkenalkan kekayaan kuliner Indonesia kepada dunia, seperti mengadakan festival kuliner, mengikuti pameran internasional, dan memasarkan kuliner Indonesia melalui media sosial. Diharapkan dengan upaya-upaya ini, kekayaan kuliner Indonesia dapat semakin dikenal dan diminati oleh wisman dari berbagai belahan dunia.
Dengan memanfaatkan kekayaan kuliner sebagai salah satu strategi untuk menarik wisman, diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi pariwisata Indonesia. Selain itu, hal ini juga dapat membantu meningkatkan pendapatan dari sektor pariwisata dan ekonomi kreatif Indonesia. Oleh karena itu, penting bagi semua pihak, baik pemerintah, pelaku usaha kuliner, maupun masyarakat luas, untuk bersama-sama mendukung upaya promosi kekayaan kuliner Indonesia demi kemajuan pariwisata Indonesia ke depan.