Kemenkes apresiasi PT Takeda perangi DBD di Indonesia

Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Indonesia memberikan apresiasi kepada PT Takeda Pharmaceuticals Indonesia atas komitmennya dalam memerangi Demam Berdarah Dengue (DBD) di Indonesia. Apresiasi tersebut diberikan dalam acara peringatan Hari Kesehatan Nasional yang diselenggarakan oleh Kemenkes pada tanggal 12 November 2021.

DBD merupakan salah satu penyakit yang menjadi perhatian serius di Indonesia. Setiap tahun, ribuan kasus DBD terjadi di berbagai daerah di Indonesia, dan menyebabkan kerugian yang besar bagi masyarakat. PT Takeda Pharmaceuticals Indonesia telah memberikan kontribusi yang signifikan dalam upaya pencegahan dan pengendalian DBD di Indonesia melalui program-program kesehatan yang mereka jalankan.

Dalam acara tersebut, Menteri Kesehatan Republik Indonesia, Budi Gunadi Sadikin, memberikan apresiasi kepada PT Takeda Pharmaceuticals Indonesia atas upaya mereka dalam memerangi DBD di Indonesia. Beliau menyebutkan bahwa kerja sama antara pemerintah dan perusahaan swasta sangat penting dalam upaya pencegahan dan pengendalian penyakit menular seperti DBD.

Selain itu, Menteri Kesehatan juga mengajak seluruh pihak untuk terus bekerja sama dalam upaya pencegahan dan pengendalian DBD di Indonesia. Beliau menegaskan pentingnya peran masyarakat dalam menjaga kebersihan lingkungan dan menghindari gigitan nyamuk sebagai upaya pencegahan DBD.

PT Takeda Pharmaceuticals Indonesia menyambut baik apresiasi yang diberikan oleh Kemenkes dan berkomitmen untuk terus berperan aktif dalam memerangi DBD di Indonesia. Mereka berjanji akan terus mendukung program-program kesehatan yang bertujuan untuk mengurangi angka kasus DBD di Indonesia.

Dengan adanya dukungan dari pemerintah dan perusahaan swasta seperti PT Takeda Pharmaceuticals Indonesia, diharapkan angka kasus DBD di Indonesia dapat terus menurun dan masyarakat dapat hidup lebih sehat dan sejahtera. Semoga kerja sama yang baik antara pemerintah dan perusahaan swasta dapat terus terjalin demi kesehatan masyarakat Indonesia.